mengajak teman yang belum mendapatkan kelompok untuk ikut bergabung
Halini tentu membuat mahasiswa jadi kurang bersosialisasi, hanya berteman dengan teman sekelasnya dan sulit untuk membangun relasi dengan orang-orang sekitar. Kita mendapatkan ilmu juga tidak hanya melalui pelajaran yang disampaikan di kelas, banyak ilmu-ilmu lainnya yang bisa kita dapatkan dari bersosialisasi dengan sekitar.
TugasPerkuliahan, kamu bisa mengajak teman - temanmu untuk ngezoom/g-meet bareng untuk ngerjain tugas bareng ataupun sekedar belajar bareng untuk review materi semisal sebentar lagi ada kuis/ujian di matkul tertentu. Semisal agak malu di grup angkatan, kam Lanjutkan Membaca 2 Bagikan Ilham Wahyudi Story teller (2021-saat ini) 11 bln
Merekaawalnya menyukai saya dan seringkali mengajak saya bergabung untuk bermain bersama. Namun, saat naik ke kelas 5, salah satu anak dari kelompok tersebut kelihatannya tidak menyukai kehadiran saya pada kelompoknya. (termasuk saya) yang sering berkumpul untuk membuat tugas bersama atau belajar bersama. Suatu hari, anak-anak di kelas
JikaAnda ingin mengetahui cara membuat seorang pria mengajak Anda pergi berkencan dengan cepat, ikuti saja langkah-langkah mudah berikut ini. Metode 1 Biarkan Dia Mengetahui Anda Tertarik Padanya 1 Gunakan tubuh Anda. Bahasa tubuh Anda akan membuat dia mengetahui bahwa Anda memandang dia lebih dari sekadar teman.
Die Zeit Bekanntschaften Er Sucht Sie. Ilustrasi kerja kelompok. Foto ShutterstockSetiap orang, pasti punya caranya tersendiri untuk belajar ataupun menyelesaikan tugas. Beberapa lebih memilih untuk menyelesaikan tugas sendiri karena cenderung lebih fokus dan tahu betul apa yang harus ia selesaikan. Karena faktanya, kerja kelompok enggak selamanya mulus dan memudahkan, lho. Justru terlalu banyak pendapat biasanya jauh lebih menjengkelkan. Terlebih, jika di dalam kelompok terdapat satu anggota yang pemalas dan cuek dengan tanggung jawab kelompok. Nah, daripada kamu selalu dibuat kesal dan dibiarkan bekerja sendiri, lebih baik simak tips yang perlu kamu ikuti di bawah ini, kesepakatan dan konsekuensi secara bersamaHal yang harus kamu lakukan untuk menghadapi teman kelompok yang pemalas adalah buat kesepakatan dan konsekuensi secara bersama agar setiap anggota kelompok berkomitmen untuk mau mengerjakan tugas. Selain itu, diterapkannya konsukensi sebagai hukuman kalau ada temanmu yang menelantarkan secara intensifSebelum kita mengeksekusi apa saja yang perlu dikerjakan dalam tugas kelompok, ajaklah semua anggota kelompok untuk ini bertujuan agar semua anggota kelompok mengerti tugas serta apa yang harus dikerjakan. Kalau temanmu beralasan enggak bisa hadir untuk diskusi, gunakan media sosial yang ada, kamu bisa buat group chat sebagai media untuk berdiskusiMembagi tugas dengan adilMembagi tugas dengan materi-materi tertentu akan mempermudah pekerjaan kamu, lho. Jadi, kamu enggak perlu mengerjakannya sendiri. Bukankah ini tujuan awal dibentuknya tugas kelompok?Beri kepercayaan dan ingatkan teman sekelompok bahwa kesepkatan telah dibuat dan terapkan konsekuensi bersama sebelumnya, agar temanmu mau menerima tugas dan perlu merasa sungkan untuk mengingatkan kepada sesama teman kelompokmu untuk mengerjakan tugas yang sudah dibagi secara kamu enggak bersikap tegas, mereka malah akan bersikap semena-mena dan menghiraukan kesepakatan atau konsekuensi yang telah disepakati kalau kamu mendapati teman-teman yang pemalas dan biarkan kamu untuk kerja sendiri, jangan mau! kalau mereka masih menyanggah, enggak usah ditulis sebagai teman Aulania Silviananda
Ingin mengajak seorang teman menghabiskan waktu di kafe dekat kantor yang baru buka ? Atau Anda ingin mengundang rekan-rekan sekantor menghadiri acara syukuran di rumah baru Anda ? Biasanya ajakan atau undangan seperti ini akan disampaikan secara lisan. Tidak seperti undangan acara yang lebih formal seperti pernikahan misalnya. Nah, jika undangan acara formal tentu mudah dilakukan, Anda tinggal membuat undangan tertulis dan sebarkan ke rekan-rekan. Namun bagaimana dengan undangan lisan, tentu ada hal-hal yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah bersikap sopan saat menyampaikan ajakan atau undangan yang dimaksud agar calon tamu kita dengan senang hati menghadiri acara kita. Kesopanan dalam mengajak atau mengundang seseorang tentu penting untuk diperhatikan apalagi bentuk undangannya lisan. Kita tentu tidak mau orang yang kita undang batal hadir hanya karena merasa tidak dihargai saat kita menyampaikan maksud untuk mengundangnya. Kali ini akan kami berikan contoh untuk Anda bagaimana mengundang atau mengajak seseorang untuk menghadiri acara Anda dengan cara yang sopan. Do you want to Kalimat ini jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia kira –kira artinya “apakah Anda ingin”, maksudnya Anda menanyakan ke seseorang apakah dia ingin atau mau melakukan sesuatu aktivitas. Lanjutkan kalimat ini dengan menambahkan jenis aktivitas yang dimaksud. Gunakan saat Anda ingin mengajak seseorang melakukan suatu aktivitas. Contoh kalimat “Do you want to go shopping at the new mall this weekend ?” Apakah Anda ingin pergi belanja di mall baru akhir minggu ini ? “Do you want to go to the cinema to watch new movie ?” Apakah Anda ingin pergi ke bioskop untuk menonton film baru ? Are you free Kalimat ini menanyakan kesediaan waktu seseorang. Apakah waktunya lowong atau tidak. Kalimat ini biasanya diikuti dengan kata keterangan waktu. Jika diterjemahkan artinya menjadi “Apakah kamu punya waktu bebas”. Contoh kalimat “Are you free this weekend ?” Apakah kamu punya waktu akhir minggu ini ? “Are you free tonight ?” Apakah kamu punya waktu malam ini ? “Are you free for lunch tomorrow ?” Apakah kamu punya waktu untuk makan siang besok ? Do you want to come to Kalimat ini dimaksudkan untuk menanyakan kesediaan seseorang menghadiri sesuatu kegiatan. Saat Anda menggunakan kalimat ini berarti Anda mengetahui kegiatan yang akan dihadiri tersebut. Maksudnya Anda memang punya hubungan dengan kegiatan tersebut. Bukan hanya sekedar mengajak atau mengundang seseorang ke acara atau kegiatan yang bahkan Anda tidak pernah melakukannya atau tidak tahu-menahu tentang kegiatan atau acara tersebut. Dalam bahasa Indonesia kalimat ini diterjemahkan menjadi “Apakah Anda ingin ke”. Contoh kalimat “Do you want to come to my birthday’s party this weekend ?” Apakah Anda ingin datang ke acara ulang tahunku akhir minggu ini ? “Do you want to come to my house to watch movie together ?” Apakah Anda ingin kerumahku untuk menonton film bersama ? “Do you want to come to Bella’s birthday party tomorrow ?” Apakah Anda mau ke pesta ulang tahun Bella besok ? Are you doing anything Saat Anda bermaksud menanyakan apa yang akan dilakukan seseorang di waktu akan datang untuk mengetahui apakah seseorang tersebut sudah punya rencana atau tidak maka gunakan kalimat ini. Dalam bahasa Indonesia artinya kira-kira “Apakah Anda punya rencana”. Biasanya pertanyaan seperti ini hanya membutuhkan jawaban Ya atau Tidak. Jika dijawab Ya maka seseorang yang Anda tanya dapat melanjutkan jawabannya dengan memberi tahu apa yang akan dilakukannya atau cukup menjawab Ya saja. Contoh kalimat “Are you doing anything this weekend ?” Apakah Anda punya rencana akhir minggu ini ? “Are you doing anything for dinner tomorrow ?” Apakah Anda punya rencana untuk makan malam besok ? What are you up to Kalimat ini diikuti dengan kata keterangan waktu. Maknanya sama dengan kalimat “What are you doing ?” atau “What are your plans ?”. Ketiga kalimat ini jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi “Apa yang akan Anda lakukan” atau “Apa rencanamu”. Contoh kalimat “What are you up to this Monday ?” Apa yang akan Anda lakukan hari Senin ini ? “What are you up to this summer ?” Apa rencanamu musim panas ini ? Come … with me Bagian yang kosong di antara kata come dan with diisi dengan frasa kata benda. Ini berarti Anda mengajak seseorang untuk bergabung dalam aktivitas yang akan Anda lakukan. Kalimat ini sebenarnya hampir terkesan seperti memerintah. Jika diterjemahkan kira-kira menjadi “Ayo/mari/ikut ke … denganku”. Contoh kalimat “Come to the beach with me” Ayo / mari / ikut ke pantai denganku “Come to a concert with me” Ayo ke konser bersamaku “Come to the school with me” Ayo ke sekolah bersamaku Why don’t we Berbeda dengan kalimat sebelumnya, kalimat yang satu ini lebih lembut. Terkesan lebih persuasif saat mengajak seseorang. Penggunaan kata “don’t” yang melembutkan kesan dari kalimat ini. Arti kalimat ini adalah “Kenapa tidak kita”. Contoh kalimat “Why don’t we have coffee after office hours ?” Kenapa tidak kita minum kopi setelah jam kerja ? “Why don’t we buy a cat ?” Kenapa tidak kita membeli seekor kucing? Wanna grab Kalimat ini dimaksudkan untuk melakukan kegiatan mengambil sesuatu yang kesannya bisa digenggam oleh tangan, seperti kopi atau makanan. Kegiatannya lebih santai dan tidak butuh banyak waktu saat melakukannya. Dalam bahasa Indonesia artinya adalah “Mau ambil/beli”. Wanna merupakan singkatan dari kata “want to”. Contoh kalimat “Wanna grab a coffee later ?” Mau beli kopi sebentar ? “Wanna grab dinner tonight ?” Mau makan malam ? How about we Kalimat ini mengajak seseorang dengan terlebih dulu menyarankan sesuatu. Dalam bahasa Indonesia artinya “Bagaimana kalau kita”. Contoh kalimat “How about we watch some movies tonight ?” Bagaimana kalau kita menonton beberapa film malam ini ? “How about we make a cake this weekend ?” Bagaimana kalau kita membuat kue akhir minggu ini ? We should get together sometime Kalimat ini bisa berdiri sendiri tanpa adanya tambahan kata atau kalimat penjelas. Kalimat ini mengesankan bahwa pada saat Anda mengajak seseorang Anda sebenarnya belum punya rencana kegiatan yang spesifik tapi lebih ke ingin bertemu dengan seseorang tersebut di waktu lain. Biasanya kalimat ini juga digunakan jika Anda bertemu dengan teman yang lama tidak berjumpa dan ingin mengundangnya suatu hari nanti. Dalam bahasa Indonesia artinya “Kita harus bertemu kapan-kapan.” Contoh kalimat “I think we should get together sometime when you are free.” Menurutku kita harus ketemu kapan-kapan saat Anda punya waktu lowong “I haven’t seen you in ages. We should get together sometime.” Lama tidak melihatmu. Kita harus bertemu kapan-kapan I’d like to ask you Jika seseorang yang akan Anda undang mungkin orang yang lebih tua atau atasan di kantor maka Anda dapat menggunakan kalimat ini. Kalimat ini biasanya digunakan dalam situasi yang formal. Dalam bahasa Indonesia jika diterjemahkan artinya menjadi “Saya ingin mengundang Anda untuk”. Contoh kalimat “I’d like to ask you to attend the open ceremonies of my shop tomorrow” Saya ingin mengundang Anda untuk menghadiri acara pembukaan toko Saya besok “I’d like to ask you to come to my house to celebrate parents’ anniversary this weekend” Saya ingin mengundang Anda kerumahku untuk merayakan hari jadi orangtua Saya akhir minggu ini It would be my pleasure if you would Sama dengan kalimat sebelumnya, kalimat ini digunakan dalam situasi yang resmi atau ketika berbicara dengan orang yang dihormati atau atasan Anda. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi “Merupakan suatu hal yang menyenangkan bagi Saya jika Anda bersedia”. Contoh kalimat “It would be my pleasure if you would join us for dinner tomorrow.” Merupakan suatu hal yang menyenangkan bagi Saya jika Anda bersedia makan malam dengan kami besok “It would be my pleasure if you would come to my house for dinner tonight” Merupakan suatu hal yang menyenangkan bagi Saya jika Anda bersedia datang kerumahku untuk makan malam May I have the honor of your Kalimat ini sangat sopan dan tentu cocok digunakan dalam situasi yang formal. Kalimat ini menanyakan kesediaan seseorang untuk memenuhi ajakan atau undangan Anda. Dalam bahasa Indonesia artinya kira –kira menjadi “Bolehkah Saya mendapatkan kehormatan atas/dengan”. Contoh kalimat “May I have the honor of your presence at my house tonight ?” Bolehkah Saya mendapatkan kehormatan dengan kehadiran Anda di rumah saya malam ini ? Are you up for Kalimat ini maksudnya menanyakan pada seseorang apakah punya waktu kosong untuk ajakan Anda. Kalimat ini biasanya akan diikuti kata keterangan waktu yang spesifik. Dalam bahasa Indonesia jika diterjemahkan kira-kira menjadi “Apakah Anda punya waktu kosong untuk”. Contoh kalimat “Are you up for coffee tonight ?” Apakah Anda punya waktu kosong untuk minum kopi malam ini ? Would you care to join us ? Kalimat ini lebih sering digunakan dalam percakapan yang formal. Dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi “Maukah Anda bergabung dengan kami ?”. Contoh kalimat “We’re going to the Japanese restaurant this weekend. Would you care to join us ? Kami akan ke restoran Jepang akhir minggu ini. Maukah Anda bergabung dengan kami ? Sebelum memutuskan untuk mengajak atau mengundang seseorang ada baiknya Anda perhatikan beberapa hal di bawah ini agar ajakan atau undangan Anda dapat diterima dengan baik oleh siapapun. Pikir dahulu sebelum mengajak/mengundang seseorang Sebaiknya Anda tidak berasumsi bahwa apa yang Anda suka juga akan disukai atau diterima dengan baik oleh orang lain. Masing-masing orang punya selera dan pandangannya sendiri terhadap sesuatu. Oleh karena itu belum tentu apa yang menurut Anda menyenangkan akan sama efeknya pada orang lain. Sebelum mengajak atau mengundang seseorang jika bisa pikirkan dari sudut pandang orang tersebut. Apakah orang yang akan undang bakal menyukainya atau tidak. Hal ini untuk mencegah Anda mendapatkan jawaban yang tidak Anda inginkan yakni ditolak atau malah memberatkan orang yang Anda undang dengan terpaksa memenuhi undangan Anda hanya karena merasa tidak enak dengan Anda. Sampaikan dengan jelas dan langsung Ketika mengundang seseorang apalagi secara lisan sebaiknya sampaikan dengan jelas dan langsung. Jangan membuat seseorang bingung dengan menebak-nebak kapan waktu yang tepat untuk menghadiri ajakan Anda. Tentu Anda tidak ingin mengalami hal yang serupa. Setelah membaca artikel ini semoga Anda tidak ragu lagi untuk mengajak seseorang tanpa takut dianggap tidak sopan hanya karena ajakan atau undangan Anda disampaikan dengan lisan. Selamat mencoba.
Menambahkan atau mengeluarkan orang dari panggilan video Google Encounter Anda dapat menambahkan orang ke rapat video di Google Meet sebelum atau setelah rapat dimulai. Anda juga dapat mengeluarkan orang selama rapat video. Beberapa orang perlu meminta izin sebelum dapat bergabung ke rapat video. Untuk mengetahui detailnya, buka Bergabung ke rapat video. Menambahkan orang ke rapat video yang sedang berlangsung Menambahkan peserta yang bergabung melalui telepon ke rapat yang sedang berlangsung Mengizinkan peserta untuk bergabung ke panggilan video secara massal Anda dapat mengizinkan peserta dan siswa untuk bergabung ke panggilan video secara massal. Hanya penyelenggara rapat yang dapat melihat atau menyetujui permintaan untuk bergabung ke rapat. Penyelenggara rapat harus tetap berada dalam rapat untuk menyetujui permintaan. Klik Izinkan atau Tolak saat permintaan untuk bergabung ke panggilan video muncul di jendela. Klik Lihat semua jika Anda memiliki beberapa peserta yang menunggu untuk bergabung ke rapat. Pilih salah satu opsi Di samping nama, klik Izinkan atau Tolak untuk menyetujui atau menolak peserta satu per satu. Klik Izinkan semua atau Tolak semua untuk mengizinkan atau menolak semua peserta sekaligus. Mengeluarkan peserta selama rapat video berlangsung Pengguna Google Workspace for Education Mengakhiri rapat untuk semua Penyelenggara rapat dapat mengakhiri rapat untuk semua orang melalui panggilan video. “Akhiri rapat untuk semuanya” akan mengakhiri rapat dan otomatis mengeluarkan semua peserta dari rapat, sehingga penyelenggara tidak perlu mengeluarkan peserta secara manual. Praktik terbaik Penyelenggara Workspace dapat mengaktifkan atau menonaktifkan Akses cepat saat mengakhiri rapat untuk semua orang. Jika link rapat yang sama digunakan untuk memulai ulang rapat, penyelenggara dapat mengaktifkan Akses cepat jika diinginkan. Peserta dapat mengakses link rapat untuk rapat yang sudah berakhir, namun tidak dapat bergabung hingga penyelenggara rapat memulai ulang rapat. Rapat akan otomatis dimulai ulang setelah penyelenggara bergabung kembali. Jika penyelenggara mengakhiri rapat dan mengaktifkan Akses Cepat , peserta dapat bergabung kembali ke rapat meskipun tanpa penyelenggara Guna memastikan siswa tidak dapat mengakses fitur akhiri rapat untuk memulai atau mengakhiri rapat, admin dapat menonaktifkan setelan “Buat rapat” untuk siswa. Secara default, saat rapat yang dibuat di Classroom berakhir, Akses cepat otomatis dinonaktifkan. Beberapa admin Workspace pada edisi Workspace tertentu dapat mengakhiri rapat dengan Alat Investigasi Keamanan. Pelajari cara menggunakan alat investigasi. Buat rapat baru setiap kali Anda ingin rapat dengan grup peserta yang berbeda. Saat Anda memulai ulang rapat yang sudah berakhir, semua peserta sebelumnya dapat bergabung. Untuk mengakhiri rapat bagi semua Di bagian bawah, klik Tutup panggilan . Pada jendela yang muncul, klik Akhiri rapat untuk semuanya. Opsional Guna keluar dari rapat tetapi tidak mengakhirinya untuk semua orang, klik Keluar dari rapat. Tips Akhiri rapat untuk semua juga akan mengakhiri ruang kerja kelompok yang terbuka. Jika ada banyak Ruang kerja kelompok yang terbuka, ruang utama akan berakhir terlebih dahulu dan semua Ruang kerja kelompok lain mungkin memerlukan waktu beberapa menit untuk berakhir. Mengontrol akses ke rapat video dengan Akses cepat Penting Akses cepat tersedia pada edisi Google Workspace berikut M Suite Basic, Grand Suite Concern, Essentials, Business organisation Starter, Business Standard, Business Plus, Enterprise Essentials, Enterprise Standard, Enterprise Plus, Frontline, dan semua edisi Workspace for Education. Pengelolaan Penyelenggara harus diaktifkan untuk menggunakan Akses cepat. Sebagai penyelenggara rapat, Anda dapat menggunakan Akses cepat untuk menentukan apakah peserta harus meminta izin untuk bergabung ke rapat video atau tidak. Saat Akses cepat aktif Saat Akses cepat nonaktif Peserta dari domain Anda dapat otomatis bergabung ke rapat menggunakan komputer atau perangkat seluler mereka. Peserta yang bergabung ke rapat melalui telepon dapat bergabung secara otomatis. Setiap peserta dapat melakukan panggilan keluar dari rapat. Penyelenggara harus bergabung ke rapat agar orang lain dapat bergabung. Hanya peserta yang diundang penyelenggara yang dapat bergabung ke rapat tanpa perlu meminta izin. Peserta dari organisasi Anda yang tidak diundang harus meminta izin untuk bergabung ke rapat. Peserta yang memerlukan izin termasuk orang yang ingin bergabung ke rapat melalui telepon. Pengguna yang diundang oleh orang lain selain Anda saat rapat berlangsung harus meminta izin untuk bergabung. Hanya penyelenggara rapat yang dapat melakukan panggilan keluar dari rapat. Akses cepat diaktifkan secara default untuk semua rapat yang mengaktifkan pengelolaan penyelenggara. Admin Workspace dapat mengaktifkan atau menonaktifkan setelan default. Setelah memulai rapat video, Anda dapat mengubah setelan Akses cepat sesuai kebutuhan. Tips Jika Anda mengaktifkan atau menonaktifkan Akses cepat di rapat berulang atau yang menggunakan kembali kode rapat yang sama, setelan akan disimpan untuk rapat berikutnya. Jika Anda mengaktifkan atau menonaktifkan Akses cepat dalam rapat satu kali, berjudul, atau instan, setelan akan diaktifkan kembali setelah rapat berakhir. Untuk rapat yang dibuat dari Google Kalender, peserta yang diundang dapat bergabung kapan saja, mulai dari 15 menit sebelum rapat yang dijadwalkan dimulai hingga di akhir rapat. Sebaliknya, peserta yang tidak diundang harus meminta izin untuk bergabung ke rapat. Untuk mengaktifkan atau menonaktifkan Akses cepat Dalam rapat Di Google Kalender Apakah ini membantu? Bagaimana cara meningkatkannya?
Mungkin kamu sudah sering banget mendengar masukan atau nasehat, bahwa networking—atau punya banyak teman/kenalan—ada banyak keuntungannya. Masalahnya, networking atau cari banyak teman, tuh, nggak gampang dilakukan, kalau kamu seorang introvert. Benar nggak? Sementara kalau rasa “malas bergaul” atau “malas basa-basi” diturutin terus, kapan kamu bisa punya network atau SquadGoals yang oke? Gimanapun juga, teman adalah unsur penting dalam hidup. Bukan hanya sebagai “networking” yang akan mempermulus perkuliahan atau karier kamu, lho! Tetapi juga sebagai tempat berbagi suka-duka dan teman ketawa-ketawa. Pokoknya rugi banget, deh, kalau kamu nggak punya support system yang solid. Nah, buat kamu para introvert—seperti saya, lho—berikut adalah hal-hal sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menjalin pertemanan. 1. Ikut nongkrong dengan teman-temannya temanmu Kalau kamu nggak nyaman untuk terjun ke “kelompok pergaulan” baru sendiran, paling enak kalau bisa “nebeng” teman. Ikutlah dengan teman yang sudah akrab dengan kamu, dan kenalanlah dengan teman-temannya. Ikutan aja nongkrong bareng. Syukur-syukur kamu cocok, dan akhirnya bisa terus berteman dengan mereka. 2. Cari komunitas baru Tulis lima tempat dimana kira-kira kamu bisa ketemu dengan orang-orang baru yang punya minat yang sama denganmu, trus hadirilah dengan rutin. Misalnya, komunitas lari pagi kalau kamu suka olahraga lagi, tim futsal kampus, UKM, komunitas di forum internet, klub sinema, klub buku, dan sebagainya. Saya sendiri punya beberapa sahabat, dan kami ketemu di dunia blog, karena kami semua sama-sama suka nge-blog. Kita akhirnya nge-geng selama 4-5 tahun, sampai sekarang. 3. Jangan “judes” Kalau kamu sudah bergabung ke sebuah komunitas atau lingkungan baru, usahakan untuk bersikap ramah dan terbuka, ya. Kalau ada yang senyum sama kamu, senyum balik. Kalau ada yang nanya-nanya sama kamu, jawab sebaiknya. Memang, nggak semua orang berniat balik. Kalau kamu cewek, mungkin ada aja cowok yang senyum-senyum ke kamu karena pengen ngegodain. Tapi nggak semua orang begitu, kok. Ada aja orang-orang bersikap baik karena memang ingin mengenalmu. 4. Belajar untuk “tahan” basa-basi Saya tahu, sih, biasanya orang introvert nggak tahan terlalu lama atau terlalu sering ngobrol basa-basi. Tapi yang namanya memulai pertemanan, pasti harus dimulai dari ngobrol-ngobrol kecil dulu. 5. Kalau grogi, nggak usah banyak bicara. Banyak mendengar aja! Kalau baru kenalan dengan seseorang, seorang introvert agak susah untuk banyak bicara. Bisa bikin nerfes! Namun supaya pembicarannya nggak “mati”, coba aja sering-sering bertanya kepada lawan bicara kamu, khususnya tentang diri dan minatnya. Misalnya, kalau kamu lihat dia pakai baju bola tim tertentu, “Suka bola, ya? Nonton pertandingan xxx nggak minggu lalu? Gimana tuh, menurut lo?” Trus, tanya-tanya juga, deh, tentang tim favorit mereka. Makanya wawasan umum kamu juga harus luas, ya. Tujuannya adalah supaya kamu nggak perlu banyak bicara tentang diri kamu sendiri. Cukup jadi pendengar yang baik aja. 6. Jangan memaksakan diri Siapa bilang, bergaul itu harus berjam-jam? Nggak, lah. Kamu boleh banget nongkrong di suatu komunitas atau event selama 1-2 jam aja. Kalau merasa sudah cukup, silahkan pulang. Jangan maksain diri tersiksa demi, misalnya, nungguin teman. Bersosialisasi itu nggak selalu gampang untuk orang introvert. Prinsipnya, lakukan selama dan sebisa kamu aja, namun dengan rutin. 7. Aktiflah berinteraksi secara online God bless internet! Bagi seorang introvert, fasilitas internet memang perlu disyukuri banget, deh. Soalnya, berbicara dengan orang secara langsung bisa terasa mengintimidasi, makanya chat group atau media sosial bisa jadi andalan kamu untuk “bersosialisasi”. Maka walaupun aslinya kamu jarang keluar, coba mantapkan, deh, kehadiran online kamu. Aktiflah di chat group dan media sosial, jadilah kepribadian yang hangat dan seru di sana, asalkan jangan jadi gengges, ya. 8. Cobalah untuk open-minded Saya paham, orang introvert biasanya observant banget. Suka mengamati berbagai hal dan beragam orang, trus diam-diam komentar dalam hati, hihihi. Tapi coba, deh, untuk nggak terlalu judgmental terhadap orang lain. Kamu nggak tahu, lho, apa yang sedang dialami orang-orang tersebut. Kalau kamu ingin memperluas pergaulan, penting untuk punya pemikiran terbuka alias open-mind. 9. Sabar, sob! Pertemanan nggak bisa tercipta dengan instan, lho. Jadi jangan, ya, stress kalau kamu merasa lingkungan pergaulan belum meluas juga. Jangan lupa, hubungan pertemanan yang solid perlu waktu untuk terbentuk. Kamu juga nggak bisa memaksakan diri sendiri punya teman, kalau kamu nggak tulus dan benar-benar klop dengan orang-orangnya. Intinya, kalau kamu nggak sreg dengan kenalan-kenalan baru kamu, jangan dipaksakan jadi sahabat. 10. Jaga pertemanan lama Yang paling penting, kalau sudah punya teman baru, teman lama jangan dilupakan, ya! sumber gambar
Cara Mengajak Orang Masuk Komunitas / OrganisasiTantangan terbesar bagi kebanyakan orang dalam membangun sebuah komunitas adalah mendapatkan anggota yang banyak untuk bergabung dalam komunitas yang dirintis. Terkadang masalahnya adalah kurangnya waktu, namun terkadang karena kurangnya pengetahuan. Dengan anggapan tersebut, Kilas Pemuda sudah mengumpulkan ide-ide terbaik untuk mengembangkan keanggotaan komunitas yang sedang membangun. Kami harap ini membantuGunakan taktik dasar untuk mengembangkan komunitas Rekan muda. Ada hal-hal mendasar yang harus Rekan muda gunakan untuk mengembangkan komunitas Rekan muda. Pastikan Rekan muda melakukan undangan untuk anggota baru. Ada hal-hal sederhana yang harus dilakukan untuk mengundang orang bergabung dengan komunitas Rekan muda. Pastikan Rekan muda tahu apa hal itu. Ada beberapa cara efektif untuk mengundang anggota baru dan meningkatkan tingkat keberhasilan undangan Rekan muda .Motivasi anggota untuk mengajak anggota baru lainnya. Setiap anggota adalah pintu gerbang ke puluhan anggota baru. Minta anggota untuk mengundang teman-teman mereka. Kembangkan tugas-tugas ego-sentris yang mendorong setiap anggota untuk menyebarkan area unik dalam komunitas. Jika Rekan muda ingin seseorang bergabung dengan komunitas, atau sekelompok orang, buatlah tempat hanya untuk mereka di dalam komunitas. Rekan muda bahkan dapat menempatkan mereka sebagai penanggung jawab. Mereka akan sulit untuk kegiatan yang merangsang keakraban. Mengapa tidak membuat ebook, yang mengumpulkan keahlian terbaik dari anggota. Beri anggota kode yang memungkinkan teman mereka mengunduhnya secara gratis. Ini dikenal sebagai taktik permainan sekolah dan ada beberapa contoh yang tentang orang yang disukai. Tidak ada yang bisa menolak untuk dibicarakan tentu dibicarakan dalam hal positif ya. Rekan muda bisa membuat percakapan tentang satu orang atau sekelompok orang, lalu mengirimi mereka email dan memberi tahu mereka di mana mereka sedang orang untuk berbicara tentang pekerjaan. Semua orang menginginkan saran pekerjaan sekarang. Buat daftar atau 'rumus rumor' tentang pekerjaan yang tersedia atau prospektif di industri serta tempat terbaik untuk bekerja dan Rekan muda akan segera menemukan banyak pengunjung tempat untuk pendatang baru. Komunitas Rekan muda tidak hanya ditempati oleh orang-orang yang fanatik. Rekan muda mungkin memiliki banyak pendatang baru yang gugup. Buat tempat yang ramah untuk mereka, coba lakukan beberapa panduan sederhana dan saran dari para anggota 1 undangan per bulan untuk digunakan. Perketat komunitas Rekan muda dan hanya izinkan anggota mengundang 1 orang per bulan. Jika mereka tidak menggunakannya, mereka kehilangannya untuk bulan depan. Jika ini berhasil, pertumbuhannya bisa 100% per pratinjau dan tinjau acara. Pastikan Rekan muda menulis tentang peristiwa yang relevan. Ambil pendekatan olahraga untuk itu. Wawancarai orang-orang yang relevan tentang apa yang mereka harapkan, buat orang-orang membuat prediksi, baik yang menyenangkan maupun yang serius, membuat pertemuan dan memberikan penghargaan secara media. Media membutuhkan laporan berita yang ditulis dengan baik. Buat cerita kepada mereka. Menulis tentang studi kasus di industri. Kenali para jurnalis yang sesuai dengan tujuan komunitas rekan muda, kemudian ajak dia bergabung atau sekedar membuat berita di mana menemukan anggota potensial. Tahu di mana menemukan anggota yang relevan. Rekan muda dapat menemukannya di Twitter, Facebook, LinkedIn, blog, komentar, tim layanan pelanggan Rekan muda, ulasan buku, daftar konferensi, masalah besar. Ketika sesuatu yang besar muncul dalam topik komunitas Rekan muda, lompati semuanya. Mulai petisi. Advokasi untuk / melawan penyebabnya. Menjadi pusat informasi dan analisis terbaru – spekulasi Pelanggan untuk Permintaan Maaf. Setiap orang yang mengeluh tentang produk Rekan muda menerima undangan gratis ke komunitas. Buat mereka bergabung atau mendapatkanya dengan dari komunitas terkait. Komunitas bukanlah permainan zero sum. Rekan muda dapat menjadi anggota beberapa sekaligus. Pinjam anggota dari komunitas yang terkait dengan Rekan muda, tetapi bersikap baiklah .Berburu anggota terbaik. Berhentilah menunggu anggota untuk bergabung dan secara proaktif mencari mereka. Pergi untuk orang yang Rekan muda pikir mungkin secara khusus menambah nilai komunitas Rekan muda. Kirim 5 undangan karyawan Rekan muda untuk bergabung. Mengapa karyawan Rekan muda tidak ingin berbicara dengan penggemar mereka? Pastikan mereka melakukannya, ada beberapa cara hebat untuk membuat karyawan terlibat dalam komunitas Rekan muda .Melayani pesaing Rekan muda. Jika pesaing Rekan muda tidak memiliki ruang untuk komunitasnya, buatlah tempat bagi penggunanya untuk berbicara satu sama gratis dengan setiap pembelian. Sertakan undangan gratis ke komunitas Rekan muda dengan setiap pembelian. Hal-hal yang cukup batasi keanggotaan ke situs web. Melampaui situs web dan menargetkan orang untuk menjadi bagian dari komunitas Rekan muda yang lebih luas melalui Facebook, LinkedIn, atau bisa dengan menggunakan tagar Twitter laporan gratis. Gunakan saran terbaik dari komunitas Rekan muda untuk membuat laporan gratis. Jangan paksa orang bergabung untuk menerimanya, tetapi gunakan itu sebagai alat promosi untuk menyebar seperti api dan merangsang ribuan segala pertanyaan. Orang-orang mungkin mengajukan pertanyaan tentang topik Rekan muda di suatu tempat di web. Temukan di mana pertanyaan itu berada, jawab dan sertakan undangan untuk info lebih hashtag komunitas. Hashtag adalah alat promosi yang hebat. Pastikan komunitas Rekan muda memilikinya . Setiap kali digunakan, komunitas Rekan muda dipromosikan menjadi ratusan dengan organisasi besar. Asosiasi, bisnis, atau outlet media yang terkait topik Rekan muda namun tidak memiliki komunitas sendiri. Tawarkan mereka kemitraan, mereka dapat memberi anggota mereka sebuah komunitas tanpa usaha yang perlu mereka untuk mendapatkan ribuan anggota kompetisi. Jangan mengadakan kompetisi antar anggota yang ada, tetapi melawan komunitas atau kelompok lain . Hal ini bisa menarik lebih banyak perhatian anggota baru terhadap komunitas rekan setiap anggota lencana. Ini merupakan ide klasik yang cemerlang. Berikan setiap anggota lencana untuk ditampilkan di profil mereka di tempat lain contohnya di baju khusus komunitas. Semoga cara ini bisa membantu. Pastikan untuk menambahkan ide Rekan muda sendiri ke dalam mempraktekkannya.
mengajak teman yang belum mendapatkan kelompok untuk ikut bergabung